ADA APA DENGAN NEGERI KITA?




Oleh : Ivo Khoira Br Simanjutak
Semester 1 B eksekutif

Kulihat 'dia'..
Seakan meregang nyawa..
Patah harapan pada hembusan nafas nusantara..

Amanat dan kehormatan seakan-akan hanyalah lelucon belaka..
Hingga tertutup segala mata, hati, dan telinga..

*يَا دَاوُودُ إِنَّا جَعَلْنَاكَ خَلِيفَةً فِي الْأَرْضِ فَاحْكُم بَيْنَ النَّاسِ بِالْحَقِّ وَلَا تَتَّبِعِ الْهَوَى فَيُضِلَّكَ عَن سَبِيلِ اللَّهِ إِنَّ الَّذِينَ يَضِلُّونَ عَن سَبِيلِ اللَّهِ لَهُمْ عَذَابٌ شَدِيدٌ بِمَا نَسُوا يَوْمَ الْحِسَابِ*

_"Hai Daud, sesungguhnya Kami menjadikan kamu khalifah (penguasa) di muka bumi, maka berilah keputusan (perkara) di antara manusia dengan adil dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu, karena ia akan menyesatkan kamu dari jalan Allah. Sesungguhnya orang-orang yang sesat dari jalan Allah akan mendapat azab yang berat, karena mereka melupakan hari perhitungan."_ (Q.S. Sad 26)

✍🏻 Telah tergambar jika peringatan Tuhan tak lagi bermakna..
Hanya karena dunia yang mahalnya setara satu sayap serangga..🐝
Padahal, Rasulullah telah bersabda..

*المشورة حصن من الندامة، وأمان من الملامة*

_“Musyawarah itu benteng dari penyesalan dan keamanan dari cemooh."_

Ingatlah, Wahai Manusia..❗

*إِنَّ اللَّهَ لَا يَظْلِمُ النَّاسَ شَيْئًا وَلَكِنَّ النَّاسَ أَنفُسَهُمْ يَظْلِمُونَ*

_"Sesungguhnya Allah tidak berbuat zalim kepada manusia sedikitpun, akan tetapi manusia itulah yang berbuat zalim kepada diri mereka sendiri."_ (Q.S. Yunus 44)

Berkacalah..🔍
Mungkin disana alasan apa yang terjadi pada negeri kita..

Ah..
Kemarin kalian juga berkata,
_"Takkan ada masalah siapapun dan bagaimanapun yang ada di atas sana."_
Lalu, mengapa sekarang meronta?

Ketika Sayyidina Ali ditanya, _"Mengapa kepemimpinanmu seperti ini, Wahai Ali?"_
Beliau menjawab, _"Dulu ketika Rasulullah menjadi khalifah, rakyatnya adalah Abu Bakar, Umar, dan Utsman. Sedangkan ketika aku memimpin, rakyatku adalah kalian."_

Tidakkah kalian mengambil ibarat dari cerita dahulu kala?
Yang mungkin kalian yakini hanya sebatas dongeng belaka..📖
Oh..
Sungguh malangnya negeri kita..
Kehancuran sudah menunggu didepan mata..
Namun manusia tetap melalaikan kewajibannya dan hak Tuhannya..
Hingga berimbas pada negeri kita..
Nusantara.. 🇲🇨

30.09.2019
Kominfo BEM STAI HAS

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hymne STAI HAS

Berkah Sowan ke Kyai

STAIHAS Selenggarakan Workshop LITERASI bersama AMPLI