SEKOLAHKU TAK BERGUNA


Oleh: F. Chaidir Qurrota A'yun


Aku sekolah dengan pulpen dan buku,
Sedangkan di pabrik, aku pegang mesin dan besi yang menderu.
Aku sekolah jurusan teknik industri ,
Sedangkan sejak kecil, aku menyukai musik dan puisi.
Kata guruku: manusia adalah merdeka.
Tapi aku lihat, banyak buruh dibayar murah.
Terpaksa menerima, karena takut di PHK.
Saat lulus sekolah,
Aku disematkan kertas ijazah.
Dan sekarang ijazahku sering tak laku,
Bersama riwayat hidup dan kartu dalam map coklat.
Sebab nilai dan umurku ada di batas darurat.
Aku diajarkan untuk pintar matematika, kimia dan fisika,
Jika aku tak bisa, maka aku akan terhina,
Dan di mata guruku, jadi nomor dua.
Aku sekolah dua belas tahun lamanya,
Namun, tak mampu jadi alat penyelesaian persoalan,
Untuk berjalannya kehidupan.
Kasihan Ayahku,
Betapa besarnya ongkos hidup dan sekolah,
Tapi tak seratus ribu juga, tak mampu kuberikan padanya.

Bekasi, 15 November 2017

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hymne STAI HAS

Berkah Sowan ke Kyai

STAIHAS Selenggarakan Workshop LITERASI bersama AMPLI