Pentingnya Kecerdasan Emosional (EQ)
Pentingnya Kecerdasan Emosional (EQ)
Apa sihh EQ ?? ….
Kecerdasan
Emosional (EQ) adalah Kemampuan untuk mengetahui apa yang kita dan orang lain
rasakan, termasuk cara tepat untuk menangani masalah (Kemampuan
mengidentifikasi, memahami, mempergunakan serta mengatur emosi di dalam
kehidupan).
Kembangkan EQ mu sejak Muda !!!
Kenapa Anak Muda ??
…
Sobat, Masih ingat
contoh yang sering kita dengar.“Kalau
pohon itu masih muda maka gampang bisa kita bengkokkan dan atur. Tetapi, kalau
sudah tua, mau di bengkokkan apa pun, jadi susah. Salah-salah,justru malah
patah.”
Lebih gampang untuk mengajarkan hal-hal penting,
seperti kecerdasan emosional di usia yang masih muda. Lagian juga lebih gampang
buat belajar dan menerima sesuatu kala masih muda. Apalagi untuk hal seperti EQ
yang bakal berpengaruh sekitar 80% terhadap kesuksesan . Jadi prinsipnya
semakin muda, semakin bagus jika bisa dikembangkan EQ nya .

Nah ini dia “Tangga Kematangan Emosi” yg dibagi jadi 4 bagian :
1.Emotional Awareness
/ Penyadaran
2. Emotional Acceptance / Penerimaan
3.Emotional Affection / Persaudaraan
4. Emotional Affirmation / Penguatan
2. Emotional Acceptance / Penerimaan
3.Emotional Affection / Persaudaraan
4. Emotional Affirmation / Penguatan
1.Emotional Awareness / Penyadaran
Penyadaran emosi adalah
langkah mendasar menuju kematangan emosi
yang menentukan kualitas hidup kita bukanlah seberapa banyaknya pengalaman tetapi seberapa banyaknya kesadaran akan apa yang kita alami
yang menentukan kualitas hidup kita bukanlah seberapa banyaknya pengalaman tetapi seberapa banyaknya kesadaran akan apa yang kita alami
Pola Emosi Reaktif :

Pola Emosi PROAKTIF :

2. Emotional Acceptanc /Penerimaan
Psikolog terkenal, Carl Rogers menyebutkan salah satu paradoks dalam kehidupan, saat saya mulai belajar menerima diri apa adanya, saat itulah saya mulai berubah. Kehidupan bersyarat yang dikondisikan dalam hidup sejak muda mengakibatkan kita seolah – olah berjalan terus – menerus mengejar penerimaan diri.
Psikolog terkenal, Carl Rogers menyebutkan salah satu paradoks dalam kehidupan, saat saya mulai belajar menerima diri apa adanya, saat itulah saya mulai berubah. Kehidupan bersyarat yang dikondisikan dalam hidup sejak muda mengakibatkan kita seolah – olah berjalan terus – menerus mengejar penerimaan diri.
3. EmotionalAffection
/ Persaudaraan
• Belajar menerima dan memberi pujian
• Belajar menerima dan mengendalikan kemarahan
• Belajar menyatakan emosi
• Belajar menerima dan memberi pujian
• Belajar menerima dan mengendalikan kemarahan
• Belajar menyatakan emosi
• Kamu tidak bisa hidup sendirian
4. Emotional Affirmation / Penguatan
Wortel ??Telur ??atau Kopi ??
3 Tipe Manusia :
a.TipeAvoider =
Wortel
Memiliki kekuatan emosi yang rendah, cenderung menghindari, Tidak suka dengan kesulitan, banyak mengeluh dan berputus asa Sebelum kesulitan datang mereka sudah merasa cemas dan takut, Banyak mengeluh, mengomel dan meratapi situasi Dalam situasi malang mereka merasa orang paling menderita Dan paling celaka di dunia.
Memiliki kekuatan emosi yang rendah, cenderung menghindari, Tidak suka dengan kesulitan, banyak mengeluh dan berputus asa Sebelum kesulitan datang mereka sudah merasa cemas dan takut, Banyak mengeluh, mengomel dan meratapi situasi Dalam situasi malang mereka merasa orang paling menderita Dan paling celaka di dunia.
b. Tipe Tougher =
Telur
Manusia yang biasa saja, lembek dan banyak diliputi kecemasan. Otot emosi mereka lemah namun setelah melalui banyak kesulitan Dan tantangan mereka belajar dan bangkit sehingga lebih siap Untuk menghadapi kendala dan tantangan selanjutnya
Manusia yang biasa saja, lembek dan banyak diliputi kecemasan. Otot emosi mereka lemah namun setelah melalui banyak kesulitan Dan tantangan mereka belajar dan bangkit sehingga lebih siap Untuk menghadapi kendala dan tantangan selanjutnya
c. Tipe Influencer
= Kopi
Manusia berkelas yang pada saat-saat sulit menunjukkan kualitasnya Kesulitan semakin membuat kualitas mereka semakin baik. Sebab Disaat-saat sulit mereka malah dapat menginspirasi banyak Orang secara positif
Manusia berkelas yang pada saat-saat sulit menunjukkan kualitasnya Kesulitan semakin membuat kualitas mereka semakin baik. Sebab Disaat-saat sulit mereka malah dapat menginspirasi banyak Orang secara positif
KISAH-KISAH
INSPIRATIF , tetang Penyadaran, penerimaan,
persaudaraan dan penguatan :
Cekidott…. J
1. PENYADARAN
#Kisah1 -> Bukan hanya IQ-mu Tapi EQ-mu !!
Tahukah kamu kisah William James
Sidis ? … ia adalah salah seorang genius yg dianggap pernah hidup di muka bumi ini,
konon, dikabarkan IQ-nya mencapai 250 hingga 300, wahhhh… sungguh IQ yg
menakjubkan. Bayangkan saja, IQ 140 saja sudah dianggap hebat, apalagi sampai
250.Dalam perkembangannya, William mulai berubah.Ia sering mengasingkan diri.
Ia pun tidak punya banyak teman ,bahkan dalam berbagai pembicaraan sering kali
ia memaksakan kehendaknya (mungkin karena ia merasa dirinya pintar) ….seperti
apakah akhir hidupnya ?? .. ternyata org yg begitu pintar, hidupnya harus
berakhir dgn tragis .william akhirnya meninggal di usia 46 tahun dalam kondisi
miskin,menganggur, dan terasing. Ia tidak pernah menyelesaikan studinya.
Sungguh mengenaskan bukan ?..
Kisah William seharusnya
menjadi pelajaran buat kita semua.
Selama ini mungkin kamu sering kali terpaku untuk mengejar angka-angka dan ranking
di sekolah. Hal itu tidaklah buruk, tetapi jangan sampai kehidupan emosional
kamu menjadi terbelakang.william yg begitu pintar , tetapi terasing dan
akhirnya dikucilkan.
Eitss…jangan juga langsung
berkata “kalau begitu aku nggak butuh
sekolah !” . itupun salah. Kamu butuh keseimbangan
antara IQ dan EQ.
“Jadilah remaja yang seimbang, yaitu antara prestasi akademik
dengan kemampuan EQ” ……….. “Jadilah remaja yang pintar, tapi juga Gaul”
#Kisah2 -> Menutupi Kekurangan Diri
Facebook ?
Tau kan ?.. tau dong ?.. pasti tau !
..hehe
Sobat-sobat pasti udah gak asing lagi
dengan kata “Facebook” ,siapa si sekarang yg gak punya medsos yang satu ini,
dari mulai anak SD sampai emak-emak pun rata” punya FB .. tiap hari FB’an, bedewe sobat tau gak siapa
pencipta Facebook ??
Mark Zuckerberg , dialah sang
pencipta facebook,sebuah jaringan komunikasi social yang terbesar di dunia.
Ternyata mark adalah pemuda yg mempunyai masalah dengan pergaulan, bahkan
kemampuannya mendekati gadis agak kaku dan bermasalah. Mark yang kesulitan
dalam bersosialisasi menutupi kekurangannya itu dengan kemampuan dan kepandaian
yg luar biasa. ia adalah orang yg tekun, pandaidan mampu melihat peluang yg
akhirnya mengantarkannya menjadi seorang jutawan di usia muda.
Pertanyaannya , APA KEKURANGAN YG KAMU RASAKAN ??
Jangan terlalu
dikerdilkan oleh kekuranganmu.
Justru kekuranganmu
sebetulnya bisa menjadi tantangan bagimu karena ada begitu banyak orang yang
mungkin terkungkung oleh kekurangan yg kamu rasakan.
Mark menciptakan facebook karena ia
bisa merasakan betapa berartinya tidak mempunyai teman dan sulit bergaul. Ia
sendiri mengalami masalah tersebut.
Dengan kekurangan yang kamu miliki,
kamu bisa jadikannya sebagai sarana untuk menutupiny.Percayalah ,banyak orang
yg juga mengalami masalah yg kmu rasakan.
Sesuatu kekurangan justru menjadi
suatu ide yang Brilian
Sekarang pikirkan bagaimana
mengatasi kekurangan yg kamu rasakan ??.. kamu, iyaa kamu..
#Kisah3 -> Hukum Aksi – Reaksi Emosi
Seorang guru sedang melakukan sebuah percobaan. Pertama ia mengambil
sebuah buku yg besar dan berat. Lantas, si guru itu berkata “perhatikan buku yg tebal ini, berapa beratnya ?mari kita timbang.
Beratnya sekitar 1kg” .
Lantas si guru itu berkata “buku ini akan menjadi semakin berat ataupun ringan bukan karena
bobotnya, tetapi karena sesuatu yg akan kita taruh di atasnya. Kalau di atasnya
saya taruh dan saya ikat dengan balon berisi gas helium maka buku ini akan
menjadi semakin ringan. Namun, kalau saya taruh batu di atasnya maka tmbangan
buku ini akan jadi semakin berat”.
Pernah punya masalah ? .. so pastilah
yaa. Namun hal yang dikatakan oleh si guru tersebut sebenarya menggambarkan
cara menyikapi masalah mu, terutama emosi.
Ex: masalah berat 1 kg + Beban
emosi 1 kg = masalah jadi 2 kg
Namun, kalau emosimu yg berat justru mengangkat dan meringankan maka
berat 1 kg itu bisa menjadi tinggal 0,5
kg.
Emosi berperan besar terhadap yg
terjadi dalam hidup mu. Inilah yg disebut HukumAksi-Reaksi Emosi..misalnya,
kamu nggak naik kelas, kalau kmu prustasi, jengkel, dan marah-marah sampai
stressss berat, itu berati kamu menambah masalah pada problemmu. Namun, kalau mulai berpikir “Sudahlah, memang gue yg salah nggak serius belajar dan mendingan gue
fokus di tahun yang baru” .maka beban berat menjadi
semakin ringan.
INGAT !! Emosimu bisa
memberatkan atau meringankan bebanmu !
Seperti yang sering sahabat saya bilang “Kalo bilang sibuk,Semua orang
juga punya Kesibukkan, Jadi jalani ajah dengan ikhlas dan tulus” J
Dan itu salah satu cara meringankan
beban !
2.PENERIMAAN
#Kisah1 -> Mau Cantik Gimana
Lagiii ?? …
Pernah dengar kisah tentang seekor monyet yang ingin cantik seperti
manusia ? ..
Dikisahkan ada seekor monyet betina
yang di anggap sebagai monyet tercantik di antara kawannya. Namun, pujian
diantara kawanan monyet nya ternyata tidak membuatnya merasa cukup. Konon, ia
pun memohon kepada dewi-dewi, meminta supaya ia bisa menjadi cantik. Karena
kasihan maka seorangDewi cantik mengabulkan permohonan nya dengan catatan ."kamu boleh membasuh muka
nya di kolam dmna para Dewi biasanya mandi, tetapi ingat, kamu jangan membasuh
sampai tiga kali !! ".
Sang monyet pun berterima kasih
dan segera pergi ke kolam tempat para dewi. Dengan cekatan, ia mulai membasuh
wajahnya. Sekejap, dalam basuhan pertama, wajahnya berubah menjadi manusia yang
cantik. Namun, setelah beberapa saat menikmati kecantikannya, ia pun berpikir, "siapa tau, kalau di basuh
lagi, aku akan menjadi lebih cantik ? ", Ia pun
membasuh lagi. dan wajah ny jadi bersinar cantik seperti dewi. Ia menjadi
begitu senang dan bahagia sepanjang hari.
Pada waktu malam, sebelum pulang ia berpikir, " kenapa tidak boleh tiga
kali ?? Siapa tau justru para Dewi tau kalau sampai tiga kali maka aku akan melebihi kecantikan mereka ? ". Dengan ketamakannya, ia pun
membasuh untuk ketiga kalinya . Apa yg terjadi ?? ... Sobat pasti bisa terka,
BUKAN nya menjadi CANTIK, Tetapi justru ia kembali menjadi MONYET LAGI .
Begitulah, kadang kita merasa kekurangan pada diri sendiri sehingga ingin
lebih dan lebih lagi. Memang tidak salah sih.... , Tapi berusaha terus menerus
mem-vermak diri dan tidak mencoba menerima kondisi sekarang adalah salah besar.
Seperti si monyet, tidak ada orang yang betul-betul puas dengan dirinya. Selama
hal itu terjadi maka hidup kita menjadi sangat tersiksa. Hingga akhirnya, kita
sendiri nggak menghargai sesuatu yg ada di depan mata.
Sobattttt... Jangan ngetawain kisah si monyet itu. bisa jadi, sobat
mengalami seperti kisah tersebut, tidak tahan dan tergoda untuk membasuh muka
untuk ketiga kalinya.
MASALAH
NYA SEDERHANA, BANYAK ORANG YANG SERAKAH DAN TIDAK PUAS DENGAN YANG DIMILIKINYA
SAAT INI.
#Kisah2 -> Mari Belajar Acting
Baru-baru ini saya gabung di
kostrat STAI Haji Agus Salim Cikarang, salah satunya ada teater,dan jujur saya baru
pertama kali mengenal seni teater , Awalnyasaya hanya berniat untuk mengantar
teman ke SMK al-ishlah , eh entah kenapa saya malah di suruh ikut tampil dalam
teater, dan memerankan jadi seorang anak cacat ..awalnya saya ga Percaya diri ,
secara bibir di melengsong.in , bicara gagap, dan kaki di seret layaknya orang
cacat.. kebayang kan ?? Hehe , tapi
seiring dengan berjalannya waktu dan sering latihan saya pun jadi berani dan
malah jadi menyenangkan belajar teater. Upss.. malah curhat :D
Waktu itu Kostrat STAIHAS Cikarang kolaborasi dengan P2IP SMK al-ishlah ,
menampilkan teater dgn judul "SERASI" saat acara MABIMARU Staihas .
Dan salah satunya ada gadis yg berperan jadi nenek-nenek ,dmna perilaku dan
suaranya di ubah, ia menjadi tua dan bungkuk layaknya nenek. Begitu pula
melihat seorang gadis yg berperan jadi lentenir yg jahat,dia betul-betul jahat
sampai yang menontonnya pun membencinya.
Nahh…. Sebenarnya, kehidupan kita pun dapat di
ibaratkan seperti itu. Mungkin sobat pernah denger lagu zaman dulu yg bunyinya,
"Dunia ini panggung Sandiwara...." Nah, saat ini pun kamu sedang
memerankan suatu peran yg kamu tanamkan dalam pikiran mu. Mungkin saja yg kamu
mainkan sekarang adalah peran seorang remaja yg minder, nggak pede, terus
menerus merasa bermasalah dgn mukamu, malas-malasan.
Bagaimana kalau sekarang saya katakan, " Kamu mendapat peran
baru" . Peran kamu adalah seorang pribadi yang percaya diri, mampu bicara
di depan orang banyak, sangat pandai, rajin, tetapi tetap baik hati dan tidak
sombong. Bagaimana kamu akan memerankannya ??... JANGAN Katakan, saya bukan
seorang aktor.
Percayalah, kalau saja di dunia panggung mereka bisa membuktikannya maka
sebenarnya kita pun bisa mewujudkan nya dalam kehidupan kita. Anthony Robbins, dia mengatakan, "Makanlah seperti kamu
sedang makan bersama dengan seorang raja sehingga pada saat kamu betul-betul
makan bersama raja, kamu sudah tidak punya masalah ".
sekarang, JADILAH AKTOR YANG MEMERANKAN HAL-HAL YANG BAIK DALAM HIDUPMU. ....
Mereka ajah bisa, kenapa kita ngga ??
:)
#Kisah3 -> Rapunzel Dalam Dirimu
Sobattttt... Masih ingatkah FilmRapunzel ?? Iyaa Rapunzel .. yg
bercerita tentang kisah seorang Putri cantik berambut panjang yg dikutuk untuk
tinggal di atas sebuah menara. Selama bertahun-tahun punzel di sembunyikan di
dalam menara itu oleh seorang tukang sihir yang jahat, bertahun-tahun si putri
ini sama sekali tidak tahu bahwa dirinya adalah putri raja yang cantik dan
menawan. Bahka, setiap kali sinenek sihir jahat selalu menanamkan dalam
pikirannya bahwa "Dunia ini jahat" dan "Kamu adalah putri yang jelek ! ". kisah ini berakhir
bahagia, akhirnya Rapunzel diselamatkan oleh seorang pemuda.
Kamu pasti pernah baca kisah Rapunzel ini dengan berbagai versinya, bukan
? Namun, tahukah kamu bahwa bisa jadi kisah Rapunzel ini mewakili kehidupanmu sendiri.
Tanpa sadar, ada Rapunzel-rapunzel kecil yg disembunyikan dalam menara hatimu.
Akibatnya, selama ini kamu tidak pernah tahu bahwa ada "sesuatu yang cantik" dan "Latar belakang yang
bagus" dalam hidupmu.
Peran nenek sihir itu bisa di gantikan orang tua, guru, pengajar,
saudara-saudara, sepupu ,teman, atau orang lain. Mungkin saja maksud mereka
tidak sejelek nenek sihir itu, tetapi efeknya tetap saja semakin memenjarakan
dirimu. Pertanyaannya.... , Apakah kamu terus berusaha menunggu sampai ada "Pemuda" yg membebaskanmu ataukah secara aktif kamu yang berusaha keluar dari
penjara hatimu itu.
✓SARAN, Cobalah keluar dari menara itu
:
a) Lawanlah setiap kalimat yang
berusaha mengecilkan kemampuanmu.
b) Cobalah berbagai aktivitas dan
kegiatan, siapa tahu kamu melihat kemampuan yang lain
c) Lebih banyak bicara dengan orang
lain dan meminta masukan positif mereka tentang dirimu. Siapa tahu mereka
ternyata melihat "Rapunzel-rapunzel" istimewa yang selama ini tidak
kamu lihat.
3. PERSAUDARAAN
# Cerita Menarik Dari
Napoleon Dan Penjual Bulu
Ada kisah menarik saat tentara
Napoleon malakukan invasi ke Rusia. Di salah satu kota tentara Napoleon sedang
bertempur, tiba-tiba ia terpisah dari pasukan nya. Sialnya, di posisi itu, ada
sepasukan tentara Cossack yg melihat Napoleon maka ia pun di kejar. Akhirnya
sampailah Napoleon di sebuah toko penjual bulu dan ia lari masuk ke dalamnya.
Disitu, ia bertemu dengan pemilik toko bulu dan memelas, "Tolonglah saya, sembunyikan saya!" . Napoleon pun sembunyi di tumpukan bulu. Beberapa saat kemudian ,
tentara Cossack pun memasuki toko itu dan berkata pada pemilik "kayaknya kami melihat Napoleon masuk ke sini, dimana dia ? " .. tapi penjual bulu itu tidak memberitahunya , Cossack pun
mengobrak-abrik tumpukan bulu,bahkan menusukkan bulu-bulu itu berulang kali
dengan pisau di senjatanya. Karena tidak ada reaksimereka pun meninggalkan toko
itu.
Napoleon pun keluar dengan muka yang lega, Saat itulah, si pemilik toko
bulu itu dengan TERTAWA
mengatakan "Maafkan saya pak, kalau boleh
saya tanya, bagaimanakah rasanya bersembunyi di bulu-bulu itu, sementara
menunggu detik demi detik dan tahu bahwa hidup anda kemungkinan besar akan
berakhir sebentar lagi ?? " :D
Sambil memikirkan kata" yg mesti dijawab, masuklah tentara Napoleon
yg penuh suka cita menemukan dirinya. Sambil berteriak kepada si pemilik toko
itu, "Berani-beraninya kamu
bertanya dan menertawakan saya.Pengawal, bawa orang ini ke lapangan untuk di
tembak ! ". Lantas, tentaranya pun membawa pemilik toko
itu,menutup matanya, dan siap untuk di tembak. Dengan Gemetaran, si pemilik
toko itu menunggu dengan ketakutan saat ia mendengar suara, "pengawal, ...siap arahkan senjata sekarang....SATU...DUA....TIGA.... ". Namun tidak ada letusan yg terdengar. Berikutnya ia mendengar suara
tapak kaki dan matanya pun dibuka. Di situ, ia melihat wajah Napoleon yg dengan
serius bertanya padanya, "NAH.. Sekarang kamu sudah tau kan Bagaimana perasaan saya ?? " ...
Qwertyuioopzxxcccvv#$_&&-+¢€^• (Jlebbb)
Kisah Ini Menggambarkan Pelajaran Yang Menarik. Kadangkala, Kita Sama
Sekali Tidak Peka Dengan Perasaan Orang Lain. Akibatnya, Kita Menertawakan Atau
Membiarkan Dan Meremehkannya.
Mungkin ini hal kecil, tapi sobatt.. Coba kita Renungkan !! Berapa kali
kita menertawakan orang lain ?? Berapa banyak orang yg perasaannya terluka
karena kita ?? ...
# Tabungan Emosi
Dengan Orang Tua
Ada kisah yg memilukan tentang suatu suku di Jepang. Di sebuah Desa, ada
kebiasaan mereka tidak suka dengan orang tua. Tatkala orang yang sudah mencapai
usia tua maka mereka akan digendong, lalu akan ditinggalkan sendirian di hutan
sampai mereka meninggal di hutan itu.
ketika
seorang pemuda pun menggendong ibunya yg sudah tua ke hutan,selama ibunya
digendong anaknya itu, tanpa sepengetahuan anaknya, ia selalu berusaha
mematahkan daun-daun yg ia lewati. Sementara anaknya berusaha menggendongnya,
si ibu ini terus berusaha mematahkan daun-daun untuk menandai jalan yg
dilewatinya. Beberapa jam berlalu, akhirnya sampailah mereka di tengah hutan yg
sangat lebat. Anak itu pun berkata bahwa ia akan meninggalkan ibunya disitu
dengan beberapa perbekalan untuk ibunya. Dengan menangis..., si ibu itupun
berkata, "Nak, pada saat kita berjalan kesini, saya terus mematahkan
daun-daun sepanjang perjalanan. Saya sangat takut kamu kesasar, saya takut kamu
tersesat. Nak, ikuti jalan yg daun-daunnya sudah ibu patahkan maka kamu akan
kembali ke rumah dengan selamat ! ".
Mendengar kata" itu, tersungkur lah si anak itu ke tanah sambil
menangis tersedu-sedu. "Ibu begitu mencintai saya, tetapi saya membalasnya dengan cara
begitu". Akhirnya si ibu itupun dibawanya
pulang kembali ke rumah. Kadang cinta orang tua kita kepada kita tak bersyarat,
tetapi cinta kitalah yg bersyarat.
Saya pun ingat dgn kisah seorang remaja yg menagih ke ibunya karena
sepanjang hari sudah bekerja ini dan itu, lantas di bawahnya ada tagihan Rp100.000,00. Akhirnya si ibu pun mulai berhitung sejak bayi sampai dewasa dan
perhitungan rinci termasuk uang sekolah.. lalu dibawahnya si ibu berkata , "GRATIS" Lantas, si anak itupun jadi sadar bahwa selama ini ia terima begitu
banyak hal, tetapi ngga pernah bersyukur. Selama ini kita cuma dilayani dan
ditanya,"gmna sekolah cape nggak "... Kenapa bukan kita yg tanya,
"mama gmna hari ini ? Capek nggak ? Mau minum apa ?"
Sekali-kali layani orang tua kan nggak apa-apa ......
4. PENGUATAN
# Dendam Positif Membawa Suksesmu
Seorang remaja pria berkunjung ke rumah pacarnya. Hari itu ternyata
orang tua si cewek ada di rumah. Ketika melihat
si cowok ini, si ibu anak itu pun mulai bertanya dan mengorek-ngorek latar
belakang si cowok ini. Satu demi sati penjelasan si cowok membuat ibunya
semakin tidak respek dan semakin merendahkannya.
Masalahnya, cowok ini ternyata miskin dan hidup keluarganya tidak
menjanjikan. Akhirnya, dengan ketus ibu si cewek itu berkata, “maaf ya, anak saya rasanya udah ‘buta’
ketika memilih kamu menjadi pacarnya. Bapaknya dokter dan saya dokter. Mau ditaruh dimana muka saya
kalau anak saya dapat pacar seperti kamu ?? ..maaf ya, Nak, bukannya
saya menghina kamu, tapi kamu rasanya nggak level buat anakku” .
Sebuah kalimat yg sangat menusuk dan merendahkan. Akhirya , cowok itu
pulang dengan sebuah dendam yg luar biasa. hubungannya pun di putuskan oleh
orang tua si cewek. Akhirnya, dengan penuh perjuangan, si cowok ini berhasil
kuliah di fakultas kedokteran dan lulus dengan pujian. Alhasil dia menjadi
dokter terkenal di kota itu. Ketika ditanya kiat suksesnya, si dokter muda yang
sukses ini berkata, “Semua ini gara-gara sebuah penghinaan yang pernah aku terima !! “.
Nah sobattt……. Pernahkah kamu menerima penghinaan ?? kalau pernah,
janganlah menjadi dendam dan marah kepada orangnya. Namun, justru arahkan
kemarahanmu dgn membuktikan bahwa kamu bisa lebih sukses dan lebih berhasil
daripada yg mereka katakana tentang dirimu.
INGAT !!! Pembalasan Dendam
Terbaik Adalah Membuktikan Bahwa Kamu Bisa Lebih Baik Daripada Yang Mereka
Katakan Kepadamu. Buktikan Bahwa Kamu Bisa Dan Kamu Mampu Mencapai Apa Yang Diragukan Kepadamu !!
# Untuk Siapa kamu
Sekolah ???
Sekolah itu seperti mata air pengetahuan :
1.
Ada murid yang datang kesini karena
betul-betul haus dan ingin minum
2.
Ada yang datang karena disuruh minum,
tetapi tidak pernah tahu kenapa
3.
Ada yang Cuma icip-icip tetapi banyak
hal lain yang lebih penting
4.
Ada yang Cuma kumur-kumur , lalu di
Buang
Kamu yang
Nomor berapa ?? …
Tanda – Tanda orang dengan EQ Rendah :
- Tidak mau tanggung jawab atas perasaannya yang negative tapi cenderung menyalahkan orang lain yang menjadi akibatnya
- Tidak mampu mengungkapkan perasaannya
- Tidak dapat menjelaskan mengapa memiliki perasaan tertentu tanpa harus menyalahkan orang lain atau situasi
- Tidak peka terhadap perasaan orang lain
- Sering menyerang, menginterupsi, mengkritik, mengkuliahi, serta memberikan ‘CAP’ tertentu kepada orang lain
- Melebih-lebihkan perasaan atau meminimal perasaan serta bohong mengenai perasaannya (emotional dishonesty)
- Sering berpikir pesimistik dan berpikir bahwa dunia ini tidak adil
- Terlalu sering berkata-kata dengan kalimat ‘saya berpikir………..’
- Menghindari relasi secara harmonis dengan orang lain, kaku dan kurang luwes
Tanda – Tanda orang dengan EQ Tinggi :
- Tidak takut mengungkapkan perasaannya
- Mampu membaca komunikasi non verbal yang tak terucap
- Tidak di dominasi oleh emosi yang tidak menyenangkan, seperti : takut, khawatir, malu kecewa, tidak berdaya , dll
- Optimis dan mampu melihat sisi positif
- Memiliki ketabahan secara emosi
- Tidak lumpuh karena tekanan emosi
- Mampu merefleksikan berbagai perasaan dalam dirinya dan orang lain
- Mampu mengekspresikan perasaannya dengan jelas melalui tiga kata, ‘saya merasa……’
Manfaat Kecerdasan
Emosional (EQ) :
1. Menghadapi stres = Stres adalah
tekanan yang timbul dari beban hidup yang bisa dialami oleh siapa saja. Manfaat
memiliki kecerdasan emosional (EQ) yang tinggi antara lain mampu mengatasi
stres, menghadapi tekanan stres, dan mampu menahan emosi sehingga tidak akan
terlarut dalam stres.
2. Kontrol impuls (menahan diri) = Manfaat kecerdasan emosional (EQ) yang kedua adalah mampu
melakukan kontrol impuls atau manahan diri. Mampu menunda kesenangan sesaat
untuk mendapatkan hasil yang lebih baik. Kemampuan mengontrol impuls menahan
diri ibarat suatu seni kesabaran dan rasa sakit atau kesulitan yang ditukar
hari ini dengan kesenangan yang jauh lebih besar dimasa depan.
3. Mengelola suasana hati = Manfaat kecerdasan
emosional (EQ) yang ketiga adalah mampu mengelola suasana hati. Mengelola
suasana hati adalah kemampuan emosional yang meliputi kemampuan untuk tetap
tenang dalam suasana apapun, mampu menghilangkan kecemasan yang timbul,
mengatasi kesedihan, dan mampu mengatasi suasana yang menjengkelkan.
4. Motivasi diri = Manfaat kecerdasan
emosional (EQ) yang keempat adalah mampu memotivasi diri. Orang yang mampu
memotivasi diri akan cenderung sangat produktif dan efektif dalam hal apapun.
Ada begitu banyak cara untuk memotivasi diri sendiri, antara lain dengan banyak
membaca buku atau artikel positif, tetap fokus pada impian Anda, mengevaluasi
diri dan terus melakukan introspeksi diri.
5. Memiliki keterampilan social = Manfaat kecerdasan
emosional (EQ) yang selanjutnya adalah memiliki keterampilan sosial. Orang yang
memiliki kecerdasan emosional (EQ) yang tinggi mampu menjalin hubungan dengan
siapapun. Seseorang yang memiliki kecerdasan emosional (EQ) mudah untuk
bergaul, menjadi pribadi yang menyenangkan dan toleransi terhadap orang lain.
6. Mampu memahami orang lain = Manfaat kecerdasan emosional (EQ) yang terakhir adalah mampu
memahami orang lain. Memahami dan menghormati orang lain adalah landasan dari
kecerdasan emosional (EQ). Ini disebut sebagai empati. Keuntungan memahami
orang lain adalah memiliki kesempatan untuk menjalin komunikasi dan hubungan
yang lebih baik dengan orang lain.
Yaaa, Terima kasih sobat. Semoga tulisan ini bermanfaat…. Aamiin
J
Referensi : Buku “101,5 Inspirasi Kecerdasan Emosional Anak Muda”.
karya :Anthony Dio Martin
http://setyawanivan.blogspot.co.id/2013/03/pentingnya-kecerdasan-emosional.html
http://setyawanivan.blogspot.co.id/2013/03/pentingnya-kecerdasan-emosional.html
Komentar